Minggu, 15 Januari 2017

Snapdragon 653 dan 626 Dirilis, Diklaim 10 Persen Lebih Kencang

Produsen semikonduktor asal Amerika Serikat, Qualcomm resmi mengumumkan dua chipset mobile kelas menengah terbarunya, yakni Snapdragon 653 dan 626.



Pengumuman kedua chipset terbaru untuk Snapdragon itu dilakukan di sela-sela acara 4G/5G Summit 2016 di Hong Kong, Senin (17/10/2016), yang turut dihadiri oleh wartawan Kompas Tekno, Laksono Hari Wiwoho.

Kedar Kondap, Senior Director of Product Management Qualcomm Technologies, Inc. mengatakan bahwa Snapdragon 653 merupakan penerus dari varian 652.

(Baca juga Qualcomm Siapkan Penerus Snapdragon 652?)

Keduanya sama-sama mengusung prosesor dengan 8 inti pemrosesan (octa core) 64 bit. Bedanya, Snapdragon 653 memiliki kecepatan central processing unit (CPU) 10 persen lebih kencang dari pendahulunya, yang memiliki clock speed 1,8 GHz.

Seri chipset Snapdragon 653 ini dilengkapi modem X9 LTE Category 7 yang bisa memberikan kecepatan unduh data (download) hingga 300 Mbps dan upload hingga 150 Mbps.

Modem X8 LTE dalam Snapdragon 652 sebelumnya juga memiliki kecepatan download 300 Mbps, namun kecepatan uploadnya terbatas 100 Mbps saja.

Dengan kata lain, kecepatan upload ponsel-ponsel Android terbaru dengan chipset Snapdragon 653 di atas kertas akan lebih cepat.

Snapdragon 626

Sementara untuk varian Snapdragon 626, Qualcomm juga meningkatkan performanya 10 persen dari seri pendahulnyau, yakni Snapdragon 625 (clock speed 2 GHz).

Sama seperti varian 653, Snapdragon 626 juga mengusung modem X9 LTE Category 7.

Upgrade paling penting di Snapdragon 626 adalah dukungan perekaman video dalam resolusi 4K Ultra HD, fitur ini sebelumnya tidak dimiliki dalam 625.

Dua varian Qualcomm 600 anyar ini juga mendukung teknologi Quick Charge 3.0. Qualcomm mengklaim bahwa Quick Charge 3.0 akan meningkatkan kecepatan pengisian ulang daya baterai hingga empat kali lebih cepat dibanding pengisian konvensional.

Kedua chipset mobile terbaru seri 600 ini juga mendukung teknologi dual camera. Keduanya akan mulai diproduksi paling cepat akhir tahun ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar